Gerakan Pramuka Sebagai Wadah Pembentukan Karakter
(Artikel ditulis oleh : Novia Mekar Rosantiana, S.Pd, Guru SMP Negeri 4 Bantarbolang)
Pendidikan karakter adalah suatu usaha manusia secara sadar dan terencana untuk mendidik dan memberdayakan potensi peserta didik guna membangun karakter pribadinya sehingga dapat menjadi individu yang bermanfaat bagi diri sendiri dan lingkungannya. pendidikan karakter memang harus dilakukan sejak dini, menanamkan nilai karakter budaya pendidikan dimana menurut pada ahli dalam usia dini berada pada usia lahir hingga 6 (enam) tahun, atau bisa disebut masa keemasan (the golden age)
masuknya pendidikan pramuka dalam struktur kurikulum pada pendidikan patut diapresiasi. Karena melalui Pramuka salah satu wahana pembentukan karakter siswa yang dilatih dan diajarkan sikap kepemimpinan, kerja sama, solidaritas, mandiri dan keberanian.
Gerakan Pramuka adalah organisasi pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan yang dilaksanakan di Indonesia. Kata Pramuka merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Orang Muda yang Suka Berkarya.
melalui pramuka siswa akan dibekali dengan sikap mental yang tangguh seperti disiplin, berani, loyal, bertanggung jawab dan sifat-sifat lainya yang terdapat dalam dasa dharma pramuka. Sikap mental ini barangkali tidak ditemui dalam proses pembelajaran formal disekolah. Gerakan pramuka menjadi solusi pembangunan watak dan karakter pemuda, yang kehadirannya selaras dengan tujuan nasional bangsa indonesia yaitu untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Di era globalisasi saat ini, keberadaan gerakan Pramuka bukan hanya membangun manusia atau kaum muda menguasai ilmu pengetahuan, namun membentuk generasi bangsa yang tangguh kepribadiannya, luhur budi pekertinya, serta menjunjung kesatuan dan persatuan Indonesia.
Salam Pramuka !!